Thursday 12 February 2015

Cara Menghilangkan Jerawat Secara Cepat Alami

Cara untuk Menghilangkan Jerawat Secara Cepat Alami

Cara untuk Menghilangkan Jerawat Secara Cepat Alami
Cara menghilangkan jerawat- Setiap orang ingin berpenampilan cantik atau tampan dengan tujuan menarik lawan jenisnya. Oleh karena itu banyak orang yang memperbaiki atau merubah tampilannya agar terlihat lebih menarik lagi. 

Salah satu hal yang menjadi kriteria setiap orang dalam memilih pasangannya adalah dari wajahnya.  Karena itu banyak wanita yang melakukan berbagai cara agar wajahnya terlihat cantik, mulai dari melakukan perawatan wajah atau bahkan yang paling extrem yaitu dengan melakukan operasi plastik.

Hal yang sering mengganggu penampilan terutama di wajah adalah jerawat, sekecil apa pun jerawat yang tumbuh di wajah, bagi yang detail dengan penampilannya pasti akan terganggu. Banyak cara  menghilangkan jerawat, mulai meminum obat, memakai cream penghilang jerawat atau cara - cara yang lain demi tercapainya kulit wajah yang bersih dari jerawat.

Sebenarnya banyak cara menghilangkan jerawat, baik secara alami maupun dengan cara berbayar yaitu dengan membeli obat. Di sini saya akan berbagi cara menghilangkan jerawat secara alami, namun sebelum ke pembahasan utama,  sebaiknya anda simak terlebih dahulu hal - hal berikut.

Apa itu jerawat?

Jerawat adalah keadaan dimana pori - pori kulit tersumbat karena suatu hal yang mengakibatkan terbentuknya kantung nanah. Seorang peneliti masalah jerawat yang bernama Kligmann menyebutkan bahwa," Tak ada seorang pun di dunia yang melewati masa hidupnya tanpa satu jerawat pun di kulitnya."

Penyebab jerawat


Penyebab jerawat sebenarnya cukup banyak,namun hal yang paling umum adalah perubahan hormonal yang merangsang kelenjar minyak di kulit. Misalnya: masa menstruasi, kehamilan, pemakaian pil kb dan stres. Tapi ada beberapa hal / kebiasaan yang sering kita lakukan sehingga menyebabkan timbunya jerawat, berikut adalah hal / kebiasan tersebut.
  • Faktor makanan : Banyak sekali makanan yang dapat menyebabkan jerawat, terutama makanan yang mengandung banyak lemak dan kalori yang tinggi. Seperti: kuning telur kacang - kacangan, gorengan dan makanan - makanan lainnya.
  • Faktor Hormonal : Kulit berminyak biasanya lebih mudah terkena jerawat, salah satu hal yang menyebabkan kulit berminyak secara berlebihan adalah hormon yang tidak seimbang, biasanya terjadi pada masa puber yang bisa menjadi pemicu.
  • Kesalahan memilih kosmetik : Tidak semua kosmetik cocok buat kulit anda, untuk itu sebelum memulai memakai kosmetik, sebaiknya anda pilih kosmetik yang cocok buat anda dan pilihlah  kosmetik yang terdapat izin edar dari BPOM. Atau agar lebih aman lagi, sebaiknya anda konsultasikan kepada dokter kecantikan.
  • Sering menyentuh kulit wajah : Sebaiknya hindari kebiasaan yang satu ini, karena sering menyentuh kulit wajah apalagi dengan tangan kotor dapat menyebabkan timbulnya jerawat. Penyebabnya tidak lain tidak bukan adalah bakteri yang pindah dari tangan kita yang kotor tadi ke kulit kita. Untuk itu usahakan tangan dalam keadaan bersih sebelum menyentuh wajah.
Sebenarnya masih banyak hal / kebiasaan yang dapat memicu timbulnya jerawat, tapi dengan mengetahui hal diatas, setidaknya kita dapat mencegah jerawat agar tidak muncul di wajah kita.

Cara untuk Menghilangkan jerawat secara alami


1. Daun Pepaya

Caranya, carilah daun pepaya yang sudah tua lalu jemur, hancurkan atau lumatkan daun pepaya tersebut, lalu campurkan dengan air dan peraslah untuk mengambil sarinya. Terakhir oleskan sari daun tadi ke bagian wajah yang berjerawat. 

2. Tomat

Potonglah tomat menjadi dua bagian, lalu oleskan tomat keseluruh wajah. Atau dengan cara yang lain, yaitu dengan membuat tomat menjadi seperti bubur.Caranya yaitu degan memblender tomat sampai menjadi seperti bubur, lalu jadikan bubur tomat tadi sebagai masker wajah. Diamkan sekitar 15 menit- 1 jam, terakhir bilas degan air bersih.

3. Bawang putih

Banyak orang mengatakan bahwa bawang putih berkhasiat menyembuhkan jerawat, sehingga banyak orang yang mencoba cara ini. Caranya cukup mudah, yaitu dengan menghaluskan bawang putih lalu di oleskan ke bagian yang berjerawat. Diamkan sekitar 10 menit lalu bilas dengan air bersih atau bisa dengan memakan 1 bawang putih setiap harinya.

4. Lidah buaya

Caranya, ambilah tumbuhan lidah buaya ( 1 saja cukup ) lalu potong atau kupas lidah buaya tadi sampai mengeluarkan lendir. Oleskan ke wajah dan agar lebih efektif ulangi cara ini pada pagi dan sore hari. Selain menghilangkan jerawat, lidah buaya juga berkhasiat menghilangkan flek hitam bekas jerawat.

5. Jeruk Nipis

Caranya sangatlah mudah, Peraslah air jeruk nipis lalu oleskan pda wajah. Diamkan sekitar 15 menit, lalu bilas degan air hangat.
Catatan: Jika dengan cara diatas jerawat anda belum juga hilang, sebaiknya anda konsultasikan ke dokter. Karena bisa saja jerawat anda sudah meradang / cukup parah.

Cara Merawat Wajah untuk Mencegah Jerawat

Agar jerawat anda tidak kembali lagi atau bagi yang belum berjerawat, berikut ini adalah tips cara merawat wajah untuk mencegah jerawat.

  1. Perbanyak minum air putih, janganlah sekali - kali meremehkan air putih. Karena air putih berguna untuk menghilangkan zat - zat tidak berguna bagi tubuh. 
  2. Rajin berolahraga, dengan berolahraga  zat - zat yang tidak berguna bagi tubuh dapat keluar melalui keringat. Selain itu olahraga dapat mengencangkan kulit, sehingga dapat membuat  anda lebih terlihat awet muda.
  3. Hindari stres, Stres dapat membuat tumbuhnya jerawat, selain itu stres juga dapat membuat anda  terlihat cepat tua. Untuk itu hindarilah stres, walaupun beban hidup kita cukup berat. 
  4. Rajin mencuci wajah, Biasanya orang memiliki kebiasaan malas mencuci wajah. Apalagi setelah melakukan aktivitas di luar rumah yang cukup berat. Jika tidak segera di cuci maka jerawat lebih mudah timbul di wajah anda.
  5. Minumlah vitamin E , vitamin E dapat menjaga kesehatan kulit dari dalam
  6. Terakhir pakailah pelembab sebelum bepergian keluar rumah, ini untuk mencegah paparan langsung sinar ultraviolet yang dapat menyebabkan flek hitam pada kulit.

Tiga Nasehat - Kumpulan kultum

Tiga Nasehat

Assalamu’alaikum wr wb

إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهْ وَنَسْتَهْدِيْهِ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنِ اهْتَدَى بِهُدَاهُ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ

Segala puji bagi Allah, kita memuji-Nya dan meminta pertolongan, pengampunan, dan petunjuk-Nya. Kita berlindung kepada Allah dari kejahatan diri kita dan keburukan amal  kita. Barang siapa mendapat dari petunjuk Allah maka tidak akan ada yang menyesatkannya, dan barang siapa yang sesat maka tidak ada pemberi petunjuknya baginya. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya. Ya Allah, semoga doa dan keselamatan tercurah pada nabi Muhammad SAW dan keluarganya, dan sahabat dan siapa saja yang mendapat petunjuk hingga hari kiamat.

Berdirinya saya disini akan mengisi waktu kultum dengan berkultum yang judulnya “Tiga Nasehat”







Rasulullah SAW pernah memberikan tiga buah nasehat kepada kedua sehabatnya Abu Dzar Jundub bin Junadah dan Abu Abdurrahman bin Jabal:

“Bertakwalah kamu kepada Allah dimanapun kamu berada, dan ikutilah kesalahanmu dengan kebaikan niscaya ia dapat menghapuskannya. Dan pergaulilah manusia dengan akhlak terpuji.” HR. Tirmidzi
Tiga pesan Rasulullah SAW tersebut layak untuk kita perhatikan karena sangat berkaitan erat dengan kehidupan kita sehari-hari.
1- BERTAQWA DIMANA SAJA
Definisi dari kata taqwa dapat dilihat dari percakapan antara sahabat Umar dan Ubay bin Ka’ab ra. Suatu ketika sahabat Umar ra bertanya kepada Ubay bin Ka’ab apakah taqwa itu? Dia menjawab; “Pernahkah kamu melalui jalan berduri?” Umar menjawab;“Pernah!” Ubay menyambung, “Lalu apa yang kamu lakukan?” Umar menjawab; “Aku berhati-hati, waspada dan penuh keseriusan.” Maka Ubay berkata; “Maka demikian pulalah taqwa!”
Sedang menurut Sayyid Qutub dalam tafsirnya—Fi Zhilal al-Qur`an—taqwa adalah kepekaan hati, kehalusan perasaan, rasa khawatir yang terus menerus dan hati-hati terhadap semua duri atau halangan dalam kehidupan.
Kalau ada suatu iklan minuman ringan: “Dimana saja dan kapan saja …”, maka nasehat Nabi SAW ini menunjukkan bahwa kita harus bertaqwa dimana saja. Sedang perintah taqwa kapan saja terdapat dalam surat Ali Imron 102:
“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam”
Jadi dimanapun dan kapanpun kita harus menjaga ketaqwaan kita. Taqwa dimana saja memang sulit untuk dilakukan dan harus usaha yang dilakukan harus ekstra keras. Akan sangat mudah ketaqwaan itu diraih ketika kita bersama orang lain, tetapi bila tidak ada orang lain maka maksiyat dapat dilaksanakan. Sebagai contoh, ketika kita berkumpul di dalam suatu majelis zikir, pikiran dan pandangan kita akan terjaga dengan baik. Tetapi ketika kita berjalan sendirian di suatu tempat perbelanjaan, maka pikiran dan pandangan kita bisa tidak terjaga. Untuk menjaga ketaqwaan kita dimanapun saja, maka perlunya kita menyadari akan pengawasan Allah SWT baik secara langsung maupun melalui malaikat-Nya.
2 KEBAIKAN YANG MENGHAPUSKAN KESALAHAN
Setiap orang selalu melakukan kesalahan. Hari ini mungkin kita sudah melakukan kesalahan baik yang kita sadari maupun yang tidak kita sadari. Oleh sebab itu, segera setelah kita melaksanakan kesalahan, lakukan kebaikan. Kebaikan tersebut dapat menghapuskan kesalahan yang telah dilakukan.
Untuk dosa yang merugikan diri sendiri, maka salah satu cara untuk menghapusnya adalah dengan bersedekah. Rasulullah SAW bersabda “sedekah itu menghapus kesalahan sebagaimana air memadamkan api”. Maka ada orang yang ketika dia sakit maka dia akan memberikan sedekah agar penyakitnya segera sembuh. Hal ini dikarenakan segala penyakit yang kita miliki itu adalah karena kesalahan yang kita pernah lakukan.
Sedang dosa yang dilakukan terhadap orang lain maka yang perlu dilakukan adalah memohon maaf yang bagi beberapa orang sangat sulit untuk dilakukan. Padahal Rasulullah SAW selalu minta maaf ketika bersalah bahkan terhadap Ibnu Ummi Maktum beliau memeluknya dengan hangat seraya berkata “Inilah orangnya, yang membuat aku ditegur oleh Allah… (QS. Abasa)”. Setelah minta maaf kemudian bawalah sesuatu hadiah atau makanan kepada orang tersebut, maka kesalahan tersebut insya Allah akan dihapuskan.
3- AKHLAQ YANG TERPUJI
Akhlaq terpuji adalah keharusan dari setiap muslim. Tidak memiliki akhlaq tersebut akan dapat mendekatkan seseorang dalam siksaan api neraka. Dari beberapa jenis akhlaq kita terhadap orang lain, yang perlu diperhatikan adalah akhlaq terhadap tetangga.
“Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka jangan menyakiti tetangganya.” (HR. Bukhari, Muslim dan Ibnu Majah)
Dari Abu Syuraih ra, bahwa Nabi Muhammad saw bersabda: “Demi Allah seseorang tidak beriman, Demi Allah seseorang tidak beriman, Demi Allah seseorang tidak beriman.” Ada yang bertanya: “Siapa itu Ya Rasulullah?” Jawab Nabi: “Yaitu orang yang tetangganya tidak aman dari gangguannya.” (HR. Bukhari)
Dari hadits tersebut, peringatan Allah sangat keras sampai diulangi tiga kali yaitu tidak termasuk golongan orang beriman bagi tetangganya yang tidak aman dari gangguannya. Maka terkadang kita perlu instropeksi dengan menanyakan kepada tetangga apakah kita mengganggu mereka.
Wassalamu'alaikum wr wb

Pemahaman Tentang Agama - Kumpulan Kultum


Assalamu’alaikum wr wb

إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهْ وَنَسْتَهْدِيْهِ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلاَ هَادِيَ لَهُ. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ الله وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنِ اهْتَدَى بِهُدَاهُ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ

Segala puji bagi Allah, kita memuji-Nya dan meminta pertolongan, pengampunan, dan petunjuk-Nya. Kita berlindung kepada Allah dari kejahatan diri kita dan keburukan amal  kita. Barang siapa mendapat dari petunjuk Allah maka tidak akan ada yang menyesatkannya, dan barang siapa yang sesat maka tidak ada pemberi petunjuknya baginya. Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya. Ya Allah, semoga doa dan keselamatan tercurah pada nabi Muhammad SAW dan keluarganya, dan sahabat dan siapa saja yang mendapat petunjuk hingga hari kiamat.

Berdirinya saya disini akan mengisi waktu kultum dengan berkultum yang judulnya “Pemahaman Tentang Agama”


Ada 3 hal penting yang sering disebut diperlukan oleh setiap seorang Mukmin yaitu iman, ilmu dan amal. Ketiga hal tersebut saling berkaitan dan harus dimiliki untuk kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat. Untuk dapat beramal dengan benar, maka seseorang harus memiliki ilmu. Beramal tanpa ilmu akan menimbulkan banyak kerusakan. Sebagai contoh, seseorang yang tidak mengetahui hakikat puasa, maka dia berpuasa hanya menahan haus dan lapar saja, tidak menahan ucapan atau perbuatan keji yang dapat merusak ibadah puasa.
Umar bin Abdul Aziz pernah berkata: “Barang siapa yang beramal tanpa didasari ilmu, maka unsur merusaknya lebih banyak daripada mashlahatnya” (Sirah wa manaqibu Umar bin Abdul Azis, oleh Ibnul Jauzi).
Orang yang ikhlas beramal, tetapi tidak memiliki pemahaman yang benar dapat merusak amalannya dan bahkan dapat memberikan madhorot kepada orang lain. Rasulullah SAW pernah menyampaikan bahwa adalah orang yang sesat padahal mereka melaksanakan sholat, puasa, dan amalan lainnya yang sangat banyak.
Rasulullah SAW bersabda, “(Ada sekelompok kaum), mereka menganggap sholat yang dilakukan oleh kamu sangat kecil bila dibandingkan sholat mereka, dan puasanya dianggap lebih rendah dari puasa mereka. Mereka membaca Al Quran, tetapi tidak melampaui kerongkongan mereka.” (Fathul Bari 6/714).
Imam Ibnu Taimiyah berkata: “Meskipun sholat, puasa dan tilawah Quran mereka banyak, namun mereka keluar dari kelompok ahlus Sunah wal Jamaah. Mereka adalah kaum ahi ibadah, wara’ dan zuhud, tetapi itu semua tidak didasari dengan ilmu.”
Maksudnya mereka beribadah dan membaca Al Quran, tetapi amalan tersebut dilaksanakan hanya sebagai rutinitas, tanpa pemahaman terhadap apa yang dilakukan. Mereka memahami ibadah itu suatu perintah yang harus dilaksanakan tanpa memahami hikmah dibaliknya.
Terkadang pelaksanaan ibadah dibuat untuk rutinitas saja. Ada pelaksanaan sholat Jumat berjamaah dengan khutbah yang berisi nasihat dari beberapa ayat Quran dan doa yang sudah tertulis pada beberapa lembar kertas. Dan cara ini sudah dilakukan bertahun-tahun. Tentu saja sangat disayangkan jamaah yang sholat Jumat di masjid tersebut. Tidak ada nasehat atau taujih yang dapat dipahami dan amal yang dapat dilaksanakan.
Terdapat cerita nyata pada suatu perumahan dimana beberapa ibu rumah tangga terjerat hutang dengan rentenir yang memberikan pinjaman uang dengan bunga yang mencekik. Ternyata para rentenir terebut adalah ibu-ibu yang terlibat aktif dalam pengajian pekanan. Kisah ini menunjukkan bahwa kegiatan pengajian rutin yang dilaksanakan tidak memberikan dampak positif pada aktifitas muamalah yang dilakukan.
Keutamaan seseorang bukan didasarkan pada banyaknya ilmu, hafalan atau amalan, akan tetapi dilihat dari benar dan dalamnya pemahaman terhadap agama Islam secara menyeluruh. Oleh sebab itu, Rasulullah SAW pernah bersabda, “Satu orang faqih itu lebih berat bagi setan daripada seribu ahli ibadah.” HR. Tirmidzi.
Sahabat Umar bin Khathab ra juga pernah berkata, “Kematian seribu ahli ibadah yang selalu sholat di waktu malam dan berpuasa di siang hari itu lebih ringan daripada kematian orang cerdas yang mengetahui halhal yang dihalalkan dan diharamkan oleh Allah.”
Bagusnya pemahaman terhadap agama mengalahkan faktor yang lainnya. Sebagai contoh, khalifah Umar bin Khathab ra pernah mengangkat sahabat Ibnu Abbas ra yang pada saat itu masih berusia 15 tahun untuk menjadi anggota majelis syuro. Umar bin Khathab ra menjulukinya sebagai “pemuda tua” karena ketinggian pemahamannya pada usia yang sangat muda.
Oleh karena itu berusahalah kita mendapatkan pemahaman yang benar terhadap Islam yaitu pemahaman yang jernih, murni, integral dan universal. Hal ini akan menyelamatkan kehidupan kita di dunia dan akhirat. Ibnul Qayyim pernah berkata,“Benarnya kepahaman dan baiknya tujuan merupakan nikmat terbesar yang Allah berikan kepada hamba-Nya. Tiada nikmat yang lebih utama setelah nikmat Islam melebihi kedua nikmat tersebut. Karena nikmat itulah seseorang memahami Islam dan komitmen pada Islam. Dengannya seorang hamba dapat terhindar dari jalan orang-orang yang dimurkai, yaitu orang yang buruk tujuannya. Juga terhindar dari jalan orang-orang yang sesat, yaitu orang yang buruk pemahamannya, serta akan menjadi orang-orang yang baik tujuan dan pemahamannya.”
Wassalamu’alaikum wr wb

Khutbah Iblis Dihari Kiamat - Kumpulan Kultum

Khutbah Iblis Dihari Kiamat

-Kumpulan Kultum-

Assalamu'alaikum wr wrb

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ حَمْدًا كَثِيْرًا كَمَا أَمَرَ، فَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى عَنْهُ وَحَذَّرَ. أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ اَلْوَاحِدُ الْقَهَّاُر، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ سَيِّدُ اْلأَبْرَارِ. فَصَلَوَاتُ اللهِ وَسَلاَمُهُ عَلَيْهِ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ تَبِعَ هُدَاهُ إِلَى يَوْمِ الْبَعْثِ وَالنُّشُوْرِ. أَمَّا بَعْدُ؛

Segala puji hanya milik Allah dengan pujian yang banyak sebagaimana Allah perintahkan, maka berhentilah dari segala yang Allah larang dan yang Allah peringatkan. Aku bersaksi bahwa tiada Ilah yang berhak disembah selain Allah Yang Esa dan Perkasa, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan Allah yang menjadi pemimpin bagi semua manusia, shalawat dan salam mari kita sanjungkan kepada nabi muhammad SAW. Semoga kita dan para pengikutnya mendapat syafaat dihari kiamat kelak.

Berdirinya saya disini akan mengisi waktu kultum dengan berkultum yang judulnya “khutbah iblis dihari kiamat”

Al-Hasan Al-Bashri rahimahullah berkata :
"Tatkala hari kiamat Iblis berdiri di atas sebuah mimbar dari api lalu berkhutbah seraya berkata, "Sesungguhnya Allah telah menjanjikan kepadamu janji yang benar, dan akupun telah menjanjikan kepadamu tetapi aku menyalahinya…" (Tafsiir At-Thobari 16/563)
Al-Haafizh Ibnu Katsiir rahimahullah berkata :
"Allah mengabarkan tentang khutbah yang disampaikan oleh Iblis kepada para pengikutnya, yaitu setelah Allah memutuskan/menghisab para hambaNya, lalu Allah memasukan kaum mukminin ke surga, dan Allah menempatkan orang-orang kafir ke dalam neraka jahannam. Maka Iblispun tatkala itu berdiri dan berkhutbah kepada para pengikutnya agar semakin menambah kesedihan di atas kesedihan mereka, kerugian di atas kerugian, serta penyesalan di atas penyesalan…." (Tafsiir Al-Qur'an Al-'Adziim 4/489)
Khutbah tersebut disampaikan oleh Iblis kepada para pengikutnya pada saat yang sangat menegangkan…tatkala mereka pertama kali dimasukkan ke dalam neraka jahannam…tatkala mereka telah melihat api yang menyala-nyala yang siap membakar mereka…!!!
Khutbah tersebut…
Benar-benar masuk ke dalam hati para pengikut Iblis…,
Khutbah yang mengalirkan air mata mereka…
khutbah yang benar-benar telah menyadarkan mereka akan kesalahan-kesalahan mereka…
Khutbah yang menyadarkan mereka bahwasanya selama ini mereka hanya terpedaya oleh sang pemimpin
yaitu Iblis la’natullah 'alaihi

Allah menyebutkan khutbah Iblis yang sangat menyentuh tersebut
yg artinya:
"Dan berkatalah syaitan tatkala perkara (hisab) telah diselesaikan: "Sesungguhnya Allah telah menjanjikan kepada kalian janji yang benar, dan akupun telah menjanjikan kepada kalian tetapi aku menyalahinya. sekali-kali tidak ada kekuasaan bagiku terhadap kalian, melainkan (sekedar) aku menyeru kalian lalu kalian mematuhi seruanku, oleh sebab itu janganlah kalian mencerca aku akan tetapi cercalah diri kalian sendiri. Aku sekali-kali tidak dapat menolong kalian dan kalian pun sekali-kali tidak dapat menolongku. Sesungguhnya aku tidak membenarkan perbuatan kalian yang mempersekutukan aku (dengan Allah) sejak dahulu". Sesungguhnya orang-orang yang zalim itu mendapat siksaan yang pedih".
Dan dimasukkanlah orang-orang yang beriman dan beramal saleh ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya dengan seizin Tuhan mereka" (QS Ibrahim : 22-23)


Demikianlah khutbah Iblis tersebut….setelah ia menggoda manusia…setelah menipu mereka…setelah menjerumuskan mereka dalam neraka…setelah tercapai cita-citanya…lalu…
Iapun berlepas diri dari para pengikutnya. Ia sama sekali tidak mau bertanggung jawab atas godaan-godaannya…
Bahkan ia sama sekali tidak mau disalahkan dan dicela…akan tetapi ia menyuruh mereka (para pengikutnya) untuk mencela diri mereka sendiri…
Bahkan ia mengaku sejak dulu kufur/ingkar terhadap kesyirikan yang dilakukan oleh pengikutnya…
Yang lebih menjadikan para pengikutnya tersentuh, Iblis menutup khutbahnya dengan menyatakan bahwa "Sesungguhnya orang-orang zalim mendapatkan siksaan yang pedih"…lalu Iblis menyebutkan tentang kenikmatan penduduk surga, yaitu orang-orang yang tidak mau menjadi pengikut Iblis…!!!
Sungguh kehinaan dan kesedihan yang tidak bisa terbayangkan dalam hati para penghuni neraka tatkala mendengar khutbah dari sang pemimpin…
Semoga Allah menjaga kita dari rayuan Iblis…jangan sampai kita termasuk dari orang-orang yang tersentuh karena kutbah Iblis
itu….orang-orang yang tatkala di dunia tidak tersentuh oleh nasehat-nasehat, tidak tergerak hati mereka tatkala mendengar pengajian-pengajian dan khutbah-khutbah…hati mereka hanyalah tergerak dan tersentuh tatkala mendengar khutbah Iblis….naudzu billah.
Semoga Allah memberi pertolongan kepada kita agar kita senantiasa dimudahkan dalam memahami agama Islam yang benar, dan dimudahkan dalam mengamalkannya dan mendakwahkannya.
Mohon maaf jika ada kesalahan, karena yang benar hanya milik Allah dan yang salah dari saya pribadi sendiri dan dari
syaiton

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.