Algoritma dan Program c++ menghitung nilai ipk dengan struct dan class

Masalah

Menghitung ipk mahasiswa

Analisis

               - input data mahasiswa menggunakan array.

               - data nilai dalam array semuanya dijumlah dengan terlebih dahulu di kali sks 

               - setelah selesai jumlah semua di bagi jumlah sks 

         

Konstruksi data 

         class mahasiswa {
         public:

         int i,n;

         struct
        {
        char nim[5];
        char nama[15];
        string nil1;
        string nil2;
        string nil3;
        char fakultas[40];
        char prodi[20];
        char alamat[50];
       float nilai;
      } mhs[80];


 };

        

          

Program c++

            Berikut adalah source code nya:

#include<iostream> using namespace std; class mahasiswa { public: int i,n; struct { char nim[5]; char nama[15]; string nil1; string nil2; string nil3; char fakultas[40]; char prodi[20]; char alamat[50]; float nilai; } mhs[80]; void masuk(int n); void proses(int n); }; void mahasiswa::masuk( int n){ // untuk inputan data terdapar parameter n untuk jumlh mhs for(i=1; i<=n; i++) { cout<<" Data Ke -"<<i<<" "<<endl; cout<<" masukan NIM = "; cin>>mhs[i].nim; cout<<" masukan Nama = "; cin>>mhs[i].nama; cout<<" masukan fakultas = "; cin>>mhs[i].fakultas; cout<<" masukan prodi = "; cin>>mhs[i].prodi; cout<<" masukan alamat = "; cin>>mhs[i].alamat; cout<<" masukan Nilai Akhir B.indonesia 3 sks (A,B,C,D,E) = "; cin>>mhs[i].nil1; if(mhs[i].nil1=="A") // kondisi jika saat nilai A,B,C,D mhs[i].nilai=mhs[i].nilai+4*3; else if(mhs[i].nil1=="B") mhs[i].nilai=mhs[i].nilai+3*3; else if(mhs[i].nil1=="C") mhs[i].nilai=mhs[i].nilai+2*3; else if(mhs[i].nil1=="D") mhs[i].nilai=mhs[i].nilai+1*3; cout<<" masukan Nilai Akhir B.inggris 3 sks (A,B,C,D) = "; cin>>mhs[i].nil2; if(mhs[i].nil2=="A") mhs[i].nilai=mhs[i].nilai+4*3; else if(mhs[i].nil2=="B") mhs[i].nilai=mhs[i].nilai+3*3; else if(mhs[i].nil2=="C") mhs[i].nilai=mhs[i].nilai+2*3; else if(mhs[i].nil2=="D") mhs[i].nilai=mhs[i].nilai+1*3; cout<<" masukan Nilai Akhir kalkullus 3 sks (A,B,C,D) = "; cin>>mhs[i].nil3; if(mhs[i].nil3=="A") mhs[i].nilai=mhs[i].nilai+4*3; else if(mhs[i].nil3=="B") mhs[i].nilai=mhs[i].nilai+3*3; else if(mhs[i].nil3=="C") mhs[i].nilai=mhs[i].nilai+2*3; else if(mhs[i].nil3=="D") mhs[i].nilai=mhs[i].nilai+1*3; cout<<endl; } } void mahasiswa::proses(int n){ // untuk cetak hasil tdi setelah di kondisi for(i=1; i<=n; i++) { cout<<" Data Ke -"<<i<<" "<<endl; cout<<" Nama = "<<mhs[i].nama<<endl; cout<<" NIM = "<<mhs[i].nim<<endl; cout<<" fakultas = "<<mhs[i].fakultas<<endl; cout<<" prodi = "<<mhs[i].prodi<<endl; cout<<" alamat = "<<mhs[i].alamat<<endl; cout<<" Nilai IPK = "<<mhs[i].nilai/9<<endl; // merupakan variable penyimpan nilai lalu di bagi 9 untuk mencari ipk } } main() { system("color 0a"); mahasiswa k; int n; cout<<" masukan jumlah siswa=";cin>>n; k.masuk(n); k.proses(n); }

            Hasilnya

Mencari IPK

Mohon Maaf bila ada kesalahan dalam penulisan atau Kodingan ^^

Baca juga : Program C++ mencari nilai tertinggi, terendah dan rata-rata dari suatu data terurut/tidak terurut dengan konsep link list!

Program C++ mencari nilai tertinggi, terendah dan rata-rata dari suatu data terurut/tidak terurut dengan konsep link list!

Pointer

Terdapat dua jenis variabel menurut kebutuhan program untuk menyimpan data, yaitu variabel statis dan variabel dinamis. Variabel statis adalah variabel yang harus dipesan dahlu sebelum digunakan dan banyaknya tidak dapat diubah saat program dieksekusi. Variabel dinamis adalah variabel yang dapat dipesan (dibuat) saat dibutuhkan waktu program dieksekusi, namun dapat pula dihancurkan (atau dikembalikan ke sistem operasi) saat tidak dibutuhkan.
Cara mendeklarasikan variabel dinamis cukup menambahkan tanda * di antara tipe data dan nama variabelnya. Sebagai contoh :
int *P;
adalah pernyataan yang mendeklarasikan variabel pointer yang menunjuk data yang bertipe int. Data ini bisa saja ditandai oleh variabel statis.
int x = 5;
Pernyataan P = &x; berarti bahwa pointer P digunakan untuk menunjuk data bertipe int yaitu 5 yang disimpan pada variabel x.

Baca juga Algoritma nya : algoritma untuk mencari nilai tertinggi, terendah dan rata-rata dari suatu data terurut/tidak terurut 

Berikut adalah source code nya:

#include <iostream> using namespace std; void input (int data[], int b){ int j; for(j=0; j<b; j++) { cout<<"masukan data ke "; cout<<j+1; cout<<" : "; cin>>data[j]; } } int main () { system ("color f1"); int x = 0; int i; int rata = 0, trb = 0, trk = 0; cout<< "masukkan jumlah data :"; cin>>x; int data[x]; input(data,x); rata = 0; int *ptr; ptr = data; cout<<"\n hasil input "; trb = trk = *ptr; for(i=0; i<x; i++) { cout << *(ptr + i) << ','; rata = rata + *(ptr + i); if (trb < *(ptr + i)) { trb = *(ptr + i); } if (trk > *(ptr + i)) { trk = *(ptr + i); } } cout<<"\n bila dijumlahkan : "<<rata; cout<<"\n Rata-rata : "<<rata/x; cout<<"\n nilai min : " <<trk; cout<<"\n nilai max : " <<trb; return 0; }

Hasilnya :

Pointer

Baca juga Algoritma nya : 

algoritma untuk mencari nilai tertinggi, terendah dan rata-rata dari suatu data terurut/tidak terurut

Artikel Terbaru : 

Algoritma dan Program c++ menghitung nilai ipk dengan struct dan class

Mengubah array 1 dimensi menjadi 2 dimensi

Mengubah array 1 dimensi menjadi 2 dimensi kemudian sortinglah hingga mendapatkan isi array yang terurut dari yang terkecil hingga paling besar.

1. Inputkan Banyak Array, disini saya Inputkan 4 Array
2. Masukkan data array 1-n sesuai banyaknya Array.
3. Kemudian Program otomatis akan mensorting/mengurutkan data array dari yang terkecil hingga ke terbesar.
4. Menjadikan Array 1 dimensi menjadi 2 dimensi dengan Memasukkan berapa baris dan berapa kolom.
5. Disini saya menggunakan 2 baris dan 2 kolom.

Berikut adalah source code nya:

#include <iostream> #include <string> using namespace std; class Array{ public : void buble (int bil[100], int N); void pindah (int bil[100]); }; void Array::buble (int bil[100], int N) { int n; int temp; int i; int j; //int[] bil = new int[int+1]; i =1; while (!(i>N)) { j =i+1; while (!(j>N)) { if (bil[i]>bil[j]) { temp =bil[i]; bil[i] = bil[j]; bil[j] = temp; } else { } j =j+1; } i =i+1; } cout << "Sorting " << endl; i =1; while (!(i>N)) { cout << bil[i] << endl; i =i+1; } } void Array::pindah (int bil[100]){ string raptor_prompt_variable_zzyz; int m; int n; int i; int j; int k; int y[100][100]; j =1; i =1; raptor_prompt_variable_zzyz ="Banyak baris : "; cout << raptor_prompt_variable_zzyz; cin >> n; raptor_prompt_variable_zzyz ="Banyak kolom : "; cout << raptor_prompt_variable_zzyz; cin >> m; y[i][j] = 0; k =1; while (1) { j =1; if ((i>n)) break; while (!(j>m)) { y[i][j] = bil[k]; k =k+1; j =j+1; } i =i+1; } cout << "Data 2 Dimensi " << endl; i =1; while (1) { j =1; if ((i>n)) break; while (!(j>m)) { cout << y[i][j]; j =j+1; } cout << endl; i =i+1; } } int main() { system("color f1"); Array x; string raptor_prompt_variable_zzyz; int N; int i; int bil[100]; raptor_prompt_variable_zzyz ="Banyak array : "; cout << raptor_prompt_variable_zzyz; cin >> N; i =1; while (!(i>N)) { raptor_prompt_variable_zzyz ="input data : "; cout << raptor_prompt_variable_zzyz; cin >> bil[i]; i =i+1; } x.buble(bil,N); x.pindah(bil); cout<<endl; system("PAUSE"); return 0; }

Hasil jika di Running

 

Baca juga : 2 buah array 1 dimensi dengan banyak elemen max 10

Minggu 9 : 2 buah array 1 dimensi dengan banyak elemen max 10

Diketahui 2 buah array 1 dimensi dengan banyak elemen max 10, kemudian
gabungkan kedua array tersebut menjadi array 2 dimensi dengan syarat "element
yang sama harus bedampingan". Buatlah algoritma hingga program C++nya.
misalkan:
array A =[1 2 3 4 5] array B =[1 2 3 4 5]
karena jumlah element 10 maka yang bisa di buat adalah array 2x5 atau 5x2

Berikut adalah source code nya:

#include <iostream> #include <conio.h> /* run this program using the console pauser or add your own getch, system("pause") or input loop */ using namespace std; class array{ public: void panggil(); private : int i,j; int a[5]={1,2,3,4,5}; int b[5]={1,2,3,4,5}; }; void array::panggil(){ cout<<"array a : "<<endl<<endl; for(i=0; i<=4; i++){ cout<<"a|"<<i<<" i|="<<a[i]<<endl; }cout<<endl; cout<<"array b : "<<endl<<endl; for(j=0; j<=4; j++){ cout<<"b|"<<j<<" j|="<<b[j]<<endl; }cout<<endl; cout<<"array c: "<<endl; for(i=0; i<=4; i++){ cout<<"| "<<a[i]<<" "<<b[i]<<" |"<<endl; } } int main(){ system("color f1"); array x; x.panggil(); }

Hasil jika dirunning

Baca juga :

Perkalian Antara Matriks dengan Vektor

Mengurutkan angka dengan metode Bubble Sort

Bubble Sort

• Memperoleh masalah tentang mengurutkan angka dengan metode bubble sort.
  
  Metode/algoritma dengan dengan cara melakukan penukaran data dengan tepat disebelahnya secara terus menerus sampai bisa dipastikan dalam satu iterasi tertentu tidak ada lagi perubahan. Jika tidak ada perubahan berarti data sudah terurut.
• Analisis
  
  misal {6,4,3,2} akan menjadi {2,3,4,6}.
  
  Berikut ini adalah proses yang terjadi:
  
  Tahap ke-1: 4, 6, 3, 2 :: 4, 3, 6, 2 :: 4, 3, 2, 6 (ada 3 pertukaran)
  
  Tahap ke-2: 3, 4, 2, 6 :: 3, 2, 4, 6 :: 3, 2, 4, 6 (ada 2 pertukaran)
  
  Tahap ke-3: 2, 3, 4, 6 :: 2, 3, 4, 6 :: 2, 3, 4, 6 (ada 1 pertukaran)
  
  Tahap ke-4: 2, 3, 4, 6 :: 2, 3, 4, 6 :: 2, 3, 4, 6 (ada 0 pertukaran) -> proses selesai

Berikut adalah source code nya:

#include <iostream> #include <conio.h> using namespace std; int data[10],data2[10]; int n; void tukar(int a,int b) { int t; t = data[b]; data[b] = data[a]; data[a] = t; } void Input() { cout<<"Masukkan jumlah data = "; cin>>n; for(int i=0;i<n;i++) { cout<<"Masukkan data ke- "<<(i+1)<<" = "; cin>>data[i]; data2[i] = data[i]; } cout<<endl; } void Tampil() { for(int i=0;i<n;i++) { cout<<data[i]<<" "; } cout<<endl; } void bubble_sort() { for(int i=1;i<n;i++) { for(int j=n-1;j>=i;j--){ if(data[j]<data[j-1]) tukar(j,j-1); } Tampil(); } cout<<endl; } main() { system("color f1"); Input(); Tampil(); bubble_sort(); system ("PAUSE"); getch(); }

Hasil jika di jalankan pada dev C++

Kelebihan : 

Metode Bubble Sort merupakan metode yang paling simpel
Metode Bubble Sort mudah dipahami algoritmanya.

Kekurangan:
Meskipun simpel metode Bubble sort merupakan metode pengurutan yang paling tidak efisien.

Baca juga :
Pengurutan dengan metode Insertion : http://ribetngoding.blogspot.co.id/2016/05/sorting-menggunakan-metode-insertion.htmlPengurutan dengan metode Selection : http://hafidzpudyastawa.blogspot.co.id/2016/05/c-selection-sorting-mengurutkan-angka.html

Diktat bab 7 : Menggabung kata

Berikut adalah source code nya:

#include <iostream> #include <stdio.h> #include <string.h> #include <ctype.h> #include <windows.h> using namespace std; /* run this program using the console pauser or add your own getch, system("pause") or input loop */ void penggabungan(string k1[20],string k2[20]){ string k3 [20]; for(int i=1;i<=1;i++){ cout<<"Masukan kata pertama =";cin>>k1[i]; k3[i]=k1[i]; for(int j=1;j<=1;j++){ cout<<"Masukan kata kedua =";cin>>k2[i,j]; cout<<"Masukan kata pertama =";cin>>k1[i,j]; } system("cls"); cout<<"Gabungan Kata"<<endl; cout<<"Hasil = "<<k3[i]<<" "<<k2[i]<<" "<<k1[i]; } } int main(int argc, char** argv) { string k1 [20]; string k2 [20]; penggabungan(k1,k2); return 0; }

Hasilnya :

  Baca juga :

• PPT-7 Kasus 6.1 | PPT-7 Kasus 6.5 | PPT- 7 Latihan 1 

• Rencana Kuliah No-2

• Diktat Bab 7 Kasus 2 | Diktat Bab 7 Kasus 3 | Diktat Bab 7 Workshop 1

Diktat Bab 7 : Menghitung Kata Dalam Sebuah Kalimat

Berikut adalah source code nya:

#include<iostream> #include<ctype.h> using namespace std; main() { cout<<"\t Program Menghitung Kata Dalam Sebuah Kalimat"<<endl; cout<<"\t\t=============================== "<<endl; cout<<"\n"; char kalimat[100]; int i, spasi=0; cout << "Masukan Sebuah Kalimat : "; cin.getline(kalimat, sizeof(kalimat)); for(i=0; kalimat[i]; i++) { if(isspace (kalimat[i]) || ispunct (kalimat[i])) { spasi++; } } cout << "Jumlah Kata = " << spasi +1 << "\n\n"; cout << "Kata yang anda masukan adalah : \n"; cout << "\n"; for(i=0; kalimat[i]; i++) { if(isspace (kalimat[i]) || ispunct (kalimat[i])) { spasi++; cout << "\n"; } cout << kalimat[i]; } cout << "\n"; cout << "\n"; cout << "Terima kasih sudah memcoba program ini"<<endl; }

Hasilnya :

 Baca juga :

• PPT-7 Kasus 6.1 | PPT-7 Kasus 6.5 | PPT- 7 Latihan 1 

• Rencana Kuliah No-2

• Diktat Bab 7 Kasus 2 | Diktat Bab 7 Kasus 3 | Diktat Bab 7 Workshop 1

Minggu 7 : Latihan 2 - Program untuk mengubah string menjadi bergantian huruf besar dan kecil.

Berikut adalah source code nya:

#include<iostream> #include<string.h> using namespace std; int main() { system("color f1"); int i,jum; char string[100]; cout<<"Masukan kalimat: "; cin.getline(string,100); //membaca spasi //mengubah huruf awal menjadi huruf kapital if((string[0]>='a')&& (string[0]<='z')) string[0]=(char)string[0]-32; //mengubah huruf setelah huruf awal menjadi huruf kecil jum=1;int d=0; for(i=0;i<(int)strlen(string);i++) { if(i%2==0){ if((string[jum]>='A')&& (string[jum]<='Z')) string[jum]=(char)string[jum]+32; jum++;} } //mengubah huruf setelah spasi menjadi huruf kapital for(i=1;string[i]!='\0';i++) { if(string[i]==' ') d++; if((i-1-d)%2==0) { if(string[i+1]>='a' && string[i+1]<='z') string[i+1]=(char)(string[i+1]-32); } } cout<<"Hasil : "<<string<<endl; system("PAUSE"); }

Hasilnya :

PPT-7

Baca juga :

• PPT-7 Kasus 6.1 | PPT-7 Kasus 6.5 | PPT- 7 Latihan 1 

• Rencana Kuliah No-2

• Diktat Bab 7 Kasus 2 | Diktat Bab 7 Kasus 3 | Diktat Bab 7 Workshop 1

Minggu 7 : Kasus 6.6 - Program untuk mengecek apakah suatu kata atau kalimat merupakan palindrom atau tidak.

Palindrom adalah suatu kata atau kalimat yang dibaca dari kiri ke kanan sama dengan kalu dibaca dari kanan ke kiri.

Analisis :

Misalnya kata yang akan dicek adalah “kasur rusak”. Maka huruf pertama dicek, apakah sama dengan huruf pertama terakhir atau tidak, (sampai dengan pertengahan kalimat). Bila pengecekan selalu sama maka kalimat tersebut adalah palindrom. Jika terdapat satu huruf saja yang tidak sama, kalimat tersebut bukanlah palindrom.

Berikut adalah source code nya:

#include <iostream> #include <string.h> using namespace std; int main(int argc, char** argv) { system("color f1"); char s[50]; int kali,i,pj; cout<<"Menentukan kata Palindrom\n"; cout<<"kata :";cin>>s; pj=strlen(s); for(int i=0;i<pj;i++){ if(s[i]!=s[pj-i-1]){ cout<<"bukan Palindrom:"; i=pj; } else{ cout<<"Palindrom :"; i=pj; } } for(pj=strlen(s)-1;pj>=0;pj=pj-1) { cout<<s[pj];} cout<<endl; system("PAUSE"); return 0; }

Hasilnya :

Baca juga :

• PPT-7 Kasus 6.1 | PPT-7 Kasus 6.5 | PPT- 7 Latihan 1 

• Rencana Kuliah No-2

• Diktat Bab 7 Kasus 2 | Diktat Bab 7 Kasus 3 | Diktat Bab 7 Workshop 1

Minggu 7 : Kasus 6.3 - Program untuk menentukan nilai maksimum dari n bilangan

Berikut adalah source code nya:

#include<iostream> #include<conio.h> using namespace std; void nila_maks(int n){ system("color f1"); int a[100],max; for(int i=1;i<=n;i++){ cout<<"masukkan nilai ke-"<<i<<" = "; cin>>a[i]; } for(int i=1;i<=n;i++){ if(a[i]>max){ max=a[i]; } } cout<<"nilai max= "<<max<<endl; } main(){ int bts; cout<<"masukkkan jumlah= "; cin>>bts; nila_maks(bts); system("PAUSE"); }

Hasilnya :

Baca juga :

• PPT-7 Kasus 6.1 | PPT-7 Kasus 6.5 | PPT- 7 Latihan 1 

• Rencana Kuliah No-2

• Diktat Bab 7 Kasus 2 | Diktat Bab 7 Kasus 3 | Diktat Bab 7 Workshop 1

Minggu 7 : Kasus 6.1 - Rata-rata dari n bilangan bulat dengan menggunakan array

Mencari rata-rata dari n bilangan bulat dengan menggunakan array dengan program dev C++.

Berikut adalah source codenya:

#include<iostream> using namespace std; void data(int dat) { int i;int A[5],total=0,rata; for (i = 0; i < dat; i++) { cout << "Data ke- "<<i<<": ",i+1; cin >> A[i]; } for (i = 0; i<dat; i++) { total = total + A[i]; } rata=total/dat; cout<<"rata rata :"<<rata<<endl; } main(){ data(5); system("PAUSE"); }

Hasilnya :

Kasus 6.1 PPT-7

Baca juga :

• PPT-7 Kasus 6.1 | PPT-7 Kasus 6.5 | PPT- 7 Latihan 1 

• Rencana Kuliah No-2

• Diktat Bab 7 Kasus 2 | Diktat Bab 7 Kasus 3 | Diktat Bab 7 Workshop 1

Program Dev C++ Menghitung rerata nilai dengan input mahasiswa.

Program ini bertujuan untuk Menghitung rerata nilai dengan input terserah anda, jika anda menginputkan 10 maka akan tampil 10 mahasiswa, dan jika menginputkan 5 mahasiswa maka akan tampil 5 mahasiswa.
 Jadi intinya terserah anda penginputannya.
disini saya menggunakan program Dev C++.
Berikut adalah source code nya:

#include <iostream> #include <conio.h> using namespace std; int main() { float n, total, rata2, o; total = 0; cout<<"masukkan jumlah Mahasiswa : "; cin>>o; for(int i=0; i<o; i++) { cout<<"Masukkan nilai Mahasiswa ke "<<(i+1)<<" : "; cin>>n; total = total + n; } rata2 = total / 10; cout<<"Total nilai = "<<total<<endl; cout<<"Rata-rata nilai = "<<rata2<<endl; getch(); }

Dan Inilah Hasilnya :

Program Dev C++ Mengkonversi inputan huruf besar menjadi huruf kecil.

Program ini bertujuan untuk Mengkonversi inputan huruf besar menjadi huruf kecil.
disini saya menggunakan program Dev C++.
Berikut adalah source code nya:

#include <stdio.h> //file header pemanggil gets/putchar #include <ctype.h> //file header pemanggil isupper/islower #include <iostream> //file header pemanggil cout #include <conio.h> //file header pemanggil getche using namespace std; int main () { int i=0; //inisialisasi i untuk variabel nama char nama[100]; //variabel nama dengan maksimum 100 karakter char c; //variabel hasil dari isupper/islower variabel nama cout<<"Masukkan kata [huruf balok] = "; gets(nama); //proses entri data getche(); //menghentikan program aplikasi, tekan enter untuk meneruskan cout<<"\nversi huruf kecilnya = "; //memulai output while (nama[i]) //awal perulangan while untuk variabel nama { c=nama[i]; //menyamakan variabel c dan nama[i] if (isupper(c)) c=tolower(c); //proses percabangan dari besar ke kecil putchar (c); //output dari huruf besar menjadi huruf kecil i++; //perulangan berupa penambahan nilai } }

Dan Ini Hasilnya :

Program Dev C++ Membalik string yang diinputkan.

Program ini bertujuan untuk Membalik string yang diinputkan.
disini saya menggunakan program Dev C++.

Berikut adalah source code HTML ya:

#include <iostream> #include <string.h> using namespace std; int main(int argc, char** argv) { char kal[50]; int kali; cout<<"|Membalik kata|\n"; cout<<"kata :";cin>>kal; kali=strlen(kal); for(int i=0;i<kali;i++){ if(kal[i]!=kal[kali-1-i]){ cout<<"setelah dibalik"; i=kali; i=kali; } else{ cout<<"setelah dibalik"; i=kali; } } cout<<endl; for(kali=strlen(kal)-1;kali>=0;kali=kali-1) { cout<<kal[kali]; } return 0; }

Dan Hasilnya Seperti ini :

Program Dev C++ untuk menghapus elemen array

Program ini bertujuan untuk menghapus array yang di inginkan.
disini saya menggunakan program Dev C++.

Berikut adalah source code nya:

#include <cstdlib> #include <iostream> #define maks5 using namespace std; class Array1D{ friend ostream& operator<<(ostream&, const Array1D&); friend istream& operator>>(istream&, Array1D&); public: Array1D(); void cetak(); void geser_kiri(); void geser_kanan(); void hapus_elemen(); private: char A[5]; int posisi; }; Array1D::Array1D(){ for(int i=0;i<5;i++) A[i]='O'; } void Array1D::cetak(){ for(int i=0;i<5;i++) cout<<A[i]<<" "; } ostream& operator<<(ostream& out, const Array1D& x){ for(int i=0;i<5;i++) out<<x.A[i]<<" "; out<<endl; return out; } istream& operator>>(istream& in, Array1D& x){ int posisi; for (int posisi=1; posisi<=5; posisi++){ cout<<"masukkan nilai array posisi ke- : "<<posisi; if(posisi >= 0 && posisi <= 5){cout<<"\nmasukkan elemen arraynya :"; in>>x.A[posisi-1]; } } return in; } void Array1D::geser_kanan(){ int n=5; int temp=A[n-1]; for(int i=n-1;i>=0;i--) A[i+1]=A[i]; A[0]=temp; } void Array1D::geser_kiri(){ int n=5; int temp=A[0]; for(int i=0;i<n;i++) A[i]=A[i+1]; A[n-1]=temp; } void Array1D::hapus_elemen(){ int posisi; cout<<"Pilih indeks berapa yg akan di hapus : "; cin>>posisi; if(posisi>0 && posisi<=5) A[posisi-1]=' '; //spasi=array kosong else cout<<"indeks yg anda masuukan salah karena indek hanya terdiri dari 1 - 5\n"; } int main(int argc, char *argv[]) { Array1D x; cout<<"Array masih kosong : "<<x; cin>>x; cout<<"Isi Array saat ini : "<<x; /* x.geser_kiri(); cout<<"Isi Array setelah di geser kiri : "<<x; x.geser_kanan(); cout<<"Isi Array setelah di geser kanan : "<<x;*/ //geser kanan kiri cout<<"Urutan elemen pada indeksnya saat ini : "<<x; x.hapus_elemen(); cout<<"Setelah dihapus menjadi : "<<x; system("PAUSE"); return EXIT_SUCCESS; }

Dan ini adalah Hasilnya :

Program Dev C++ untuk menggeser ke kanan elemen array.

Program ini bertujuan untuk menggeser array ke kanan sebanyak 1 kali.
disini saya menggunakan program Dev C++.

Berikut adalah source code nya:

#include <cstdlib> #include <iostream> #define maks5 using namespace std; class Array1D{ friend ostream& operator<<(ostream&, const Array1D&); friend istream& operator>>(istream&, Array1D&); public: Array1D(); void cetak(); void geser_kanan(); private: char A[5]; int posisi; }; Array1D::Array1D(){ for(int i=0;i<5;i++) A[i]='O'; } void Array1D::cetak(){ for(int i=0;i<5;i++) cout<<A[i]<<" "; } ostream& operator<<(ostream& out, const Array1D& x){ for(int i=0;i<5;i++) out<<x.A[i]<<" "; out<<endl; return out; } istream& operator>>(istream& in, Array1D& x){ int posisi; for (int posisi=1; posisi<=5; posisi++){ cout<<"masukkan nilai array posisi ke- : "<<posisi; if(posisi >= 0 && posisi <= 5){cout<<"\nmasukkan elemen arraynya :"; in>>x.A[posisi-1]; } } return in; } void Array1D::geser_kanan(){ int n=5; int temp=A[n-1]; for(int i=n-1;i>=0;i--) A[i+1]=A[i]; A[0]=temp; } int main(int argc, char *argv[]) { Array1D x; cout<<"Array masih kosong : "<<x; cin>>x; cout<<"Isi Array saat ini : "<<x; x.geser_kanan(); cout<<"Isi Array setelah di geser kanan : "<<x; system("PAUSE"); return EXIT_SUCCESS; }

Dan ini Hasilnya :

Program Dev C++ untuk menggeser ke kiri elemen array.

Program ini bertujuan untuk menggeser array ke kiri sebanyak 1 kali.
disini saya menggunakan program Dev C++.


Berikut adalah source code nya:

#include <cstdlib> #include <iostream> #define maks5 using namespace std; class Array1D{ friend ostream& operator<<(ostream&, const Array1D&); friend istream& operator>>(istream&, Array1D&); public: Array1D(); void cetak(); void geser_kiri(); private: char A[5]; int posisi; }; Array1D::Array1D(){ for(int i=0;i<5;i++) A[i]='O'; } void Array1D::cetak(){ for(int i=0;i<5;i++) cout<<A[i]<<" "; } ostream& operator<<(ostream& out, const Array1D& x){ for(int i=0;i<5;i++) out<<x.A[i]<<" "; out<<endl; return out; } istream& operator>>(istream& in, Array1D& x){ int posisi; for (int posisi=1; posisi<=5; posisi++){ cout<<"masukkan nilai array posisi ke- : "<<posisi; if(posisi >= 0 && posisi <= 5){cout<<"\nmasukkan elemen arraynya :"; in>>x.A[posisi-1]; } } return in; } void Array1D::geser_kiri(){ int n=5; int temp=A[0]; for(int i=0;i<n;i++) A[i]=A[i+1]; A[n-1]=temp; } int main(int argc, char *argv[]) { Array1D x; cout<<"Array masih kosong : "<<x; cin>>x; cout<<"Isi Array saat ini : "<<x; x.geser_kiri(); cout<<"Isi Array setelah di geser kiri : "<<x; system("PAUSE"); return EXIT_SUCCESS; }

Dan Ini Hasilnya: